Interest | Fashion

"Boundless Style": Presentasi Tanah Le Sae, Bluesville, LANIVATTI dalam Jakarta Fashion Week 2023

Rabu, 25 Oct 2023 19:13 WIB
Foto: Jakarta Fashion Week 2023
Jakarta -

Jakarta Fashion Week 2023 mulai digelar pada 23 Oktober dengan menjanjikan barisan nama brand untuk tampil dalam exclusive fashion show yang diadakan di Pondok Indah Mall 3. Selama satu minggu, kita bisa menyaksikan bagaimana perkembangan fashion Indonesia yang tidak pernah memiliki batasan apa pun-semuanya melebur dengan pilihan gaya masing-masing, untuk meninggalkan kesan terbaik. Ternyata, menghadiri hari pertama JFW 2023 sama sekali tidak perlu menunggu lama untuk melihat langsung tatanan busana yang mampu memberikan impresi positif.

Majalah Dewi (dikenal juga dengan sebutan Dewi) mendapatkan kesempatan untuk menyelenggarakan satu fashion show bertajuk "Dewi's Luxe Market" dengan membawa tiga brand sekaligus dalam satu runway yang sama, yaitu Bluesville, LANIVATTI, dan Tanah Le Saé. Hadir sebagai show ketiga pada hari pertama, masing-masing brand mendapatkan kesempatan untuk memamerkan koleksi terbaru mereka dengan visi desain yang berbeda-beda, sekaligus menggambarkan betapa kayanya kreasi fashion lokal.

Haru Biru Bluesville Lewat Koleksi "BIOPHILIC TAPESTRY"

Tumbuh bersama Bluesville menjadi satu pernyataan yang tepat ketika menyaksikan koleksi "BIOPHILIC TAPESTRY". Label menswear yang berdiri sejak tren denim menyebar di kalangan anak muda sebelum ada sebutan "skena", "Jaksel", dan apapun yang kalian sebut untuk menyebut anak gaul masa kini, semakin bertumbuh alias dewasa. Barisan look yang dihadirkan pada malam itu seperti menggabungkan DNA indigo dari Bluesville dengan tailoring yang semakin tajam, tanpa harus meninggalkan term "easy style" yang sudah menjadi identitas mereka.

Jakarta Fashion Week 2023Bluesville "BIOPHILIC TAPESTRY" / Foto: Jakarta Fashion Week 2023

Warna-warna yang cenderung kalem dengan pilihan biru, cokelat, krem, sampai hijau mendominasi runway yang digelar di City Hall. Embroidery, printing, hingga patchwork jadi barisan teknik yang paling ditonjolkan di sini. Semuanya terasa simple lewat artikel seperti kemeja, pants, dan jacket yang seperti tidak pernah meninggalkan ciri khas Bluesville tanpa harus mencoba terlalu keras untuk menunjukkan kalau mereka sudah berhasil sampai di "Jakarta Fashion Week". Kreativitas yang ditunjukkan di sini kembali menjadi konsistensi mereka yang tidak pernah termakan tren, melainkan mengubah tren untuk dilahirkan kembali dengan gaya Bluesville sendiri.

Berkembara bersama LANIVATTI dalam "Voyagerie"

Sejak model pertama berjalan di atas runway sambil memegang paspor di tangan kirinya, tema perjalanan dari LANIVATTI langsung tersampaikan dengan kuat-sesuai dengan DNA jenama bentukan Nicoline Patricia Malina ini. Beragam siluet tailoring seperti blus, kemeja, blazer, dan celana panjang ditampilkan dalam format nontradisional, dengan saku dan fastener strap yang muncul berulang kali di berbagai bagian pakaian-dada, lengan, hingga samping celana.

Jakarta Fashion Week 2023LANIVATTI "Voyagerie"/ Foto: Jakarta Fashion Week 2023

Sejumlah model juga tampil membawa weekender bag dengan pola dan material sama dengan pakaian yang mereka kenakan, menciptakan tampilan yang koheren. Fungsionalitas dari koleksi ini juga diimbangi dengan detail yang elegan, seperti kerah berlapis atau rok yang memiliki struktur internal untuk mempertahankan bentuknya. Derap langkah yang seragam dari seluruh modelnya menambah kesan elegan pada presentasi ini. Dalam koleksi "Voyagerie", LANIVATTI berhasil menghadirkan citra mengenai perjalanan yang romantis.

Melankoli Perjalanan Hidup oleh Tanah Le Saè

Dewi's Luxe Market ditutup dengan puitis oleh presentasi dari Tanah Le Saè. Menceritakan tentang kisah seorang figur yang disebut dengan "Oma", koleksi "Ann: Melancholy" memperlihatkan ketahanan diri dalam perjalanan hidup yang berliku. Pembukaan presentasi tersebut menyatakan bahwa dalam perkawinan, perempuan seringkali terpaksa menempuh tragedi yang menguji kekuatannya. Figur "Oma" yang melewati pengkhianatan dan pengorbanan namun kemudian menemukan alasan yang kuat untuk terus berjalan adalah simbol kekuatan dan harga diri.

Jakarta Fashion Week 2023Tanah Le Saè "Ann: Melancholy" / Foto: Jakarta Fashion Week 2023

Lapisan lace, embroidery, serta detail bebungaan menghiasi mayoritas produk dalam koleksi ini. Salah satu look menampilkan rok dengan slit di bagian belakangnya, memperlihatkan bagian dalam kaki sang model yang dilapisi bahan sheer dengan detail bordir. Banyaknya material see-through yang digunakan juga memberikan kesan yang intim serta vulnerable. Highlight utama koleksi ini hadir dari look terakhir, di mana sang model mengenakan gaun floor-length dengan tekstur berlapis, lengkap disertai dengan selubung kepala semi-transparan.

Terdapat adegan seperti layaknya prosesi pernikahan saat kedua model terakhir berjalan bergandengan di atas runway dengan pakaian serba putih, membuat kesan intim kian terasa. Melalui "Ann: Melancholy", Denniel Richard Saerang dan Andika Wiradiputra memperlihatkan bahwa terkadang, kekuatan bisa terlihat dengan lembut.

(cxo/tim)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS