Di tengah gempuran berbagai fitur terbaru berbagai platform media sosial, Facebook memilih untuk tidak tinggal diam. Guna mengikuti kebutuhan dan kenyamanan pengguna, platform yang berdiri sejak 4 Februari 2004 itu kini meng-upgrade fitur-fiturnya. Lalu, apa saja fitur-fitur tambahan tersebut?
1. Nicknames di Grup Facebook
Kini, pengguna bisa berpartisipasi baik dalam percakapan atau unggahan menggunakan nama anonim. Fitur ini dirancang agar pengguna lebih fleksibel dan bisa digunakan secara nyaman sesuai kebutuhan.
Pengguna dapat menciptakan identitas sesuai dengan personanya. Misalnya bisa memilih untuk mengunggah atau menulis komentar menggunakan nama panggilan yang mencerminkan kepribadian, sesuai persona yang ingin ditampilkan. Baik untuk bergabung dengan grup baru atau berpartisipasi di grup favorit.
2. Kreativitas dan Tantangan pada Fan Challenge
Fitur ini dirancang untuk para penggemar. Kreator dapat melibatkan penggemar untuk membuat dan membagikan konten unik. Pengguna bisa melihat tantangan muncul di feed saat kreator yang diikuti mengunggahnya.
Untuk berpartisipasi pada fitur ini, klik tagar yang dimuat dalam unggahan dan reel yang dibuat oleh kreator atau unggahan penggemar, kemudian lakukan misi tersebut. Dalam tiga bulan terakhir, lebih dari 1,5 juta konten telah dikirim penggemar ke fitur Fan Challenge.
Keseruan ini menghasilkan komentar dan reaksi dari lebih dari 10 juta orang sekaligus membantu para kreator membangun antusiasme dan momentum seputar topik yang mereka pilih.
3. Musik di Feed
Fitur ini memudahkan pengguna untuk menambahkan musik ke unggahan Feed di Facebook: memberikan lebih banyak cara bagi pengguna untuk mengekspresikan diri dan terhubung dengan pengguna lain melalui musik yang disukai. Fitur ini dapat menyempurnakan unggahan teks dengan menambahkan musik dan latar belakang gambar yang sesuai dengan suasana.
Bukan cuma Facebook, Meta yang merupakan induk dari platform seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp juga meluncurkan fitur baru pada Meta AI. Dengan lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia, Meta AI dirancang untuk membantu pengguna mempelajari hal-hal baru, menyelesaikan tugas.
4. Vibes: Video Feed Buatan AI
Fitur unggulan Meta terbaru adalah Vibes yang kini tersedia di aplikasi Meta AI dan meta.ai. Fitur ini menawarkan pengguna membuat video pendek dari kecerdasan buatan (AI), baik itu dari nol atau menggunakan konten yang sudah ada.
Vibes memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan diri dengan lebih kreatif.
Bukan cuma itu, Vibes menyediakan pilihan untuk menambahkan visual baru, musik, dan style, sehingga memudahkan pengguna untuk menghasilkan konten video.
5. Rekomendasi yang Lebih Cerdas dan Tools Kreatif
Meta AI menawarkan berbagai fitur untuk mendukung pengguna di Indonesia. Fitur-fitur tersebut meliputi rekomendasi yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, seperti tips praktis, bantuan untuk mengerjakan tugas sekolah, dan jawaban cepat untuk berbagai macam pertanyaan. Dalam group chat, Meta AI bahkan dapat membantu menyelesaikan perdebatan atau menambah keseruan dalam percakapan dengan menghasilkan GIF custom.
Bagi pengguna yang menyukai konten visual, Meta AI juga dapat menganalisis dan menjelaskan foto yang diunggah dalam chat serta menyunting gambar dengan menambahkan, menghapus, atau memodifikasi objek sesuai kemauan. Fungsi ini memudahkan pengguna untuk mempercantik foto dan video, baik saat mendesain cover album, membuat mood board, maupun sekadar menambahkan sentuhan kreatif pada unggahan media sosial.
6. Bernyanyi dengan Fitur Lip Sync
Vibes dari Meta AI kini dilengkapi dengan fitur Lip Sync. Fitur global ini tersedia untuk perangkat iOS dan Android, termasuk di Indonesia. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menyelaraskan video yang dihasilkan oleh AI dengan lagu-lagu populer atau suara AI yang ekspresif dari koleksi musik Meta. Pengguna dapat memilih sebuah lagu, yang kemudian Meta AI sesuaikan gerakan mulut subjek dengan audio, terlepas dari bahasa yang digunakan.
Itulah beberapa fitur baru yang ada di Facebook yang bisa kamu coba. Tertarik mencoba?
Penulis: Fauzi Ibrahim
Editor: Dian Rosalina