Interest | Fashion

Kolaborasi Balmain x Beyonce Refleksikan Setiap Lagu di Album Renaissance

Kamis, 30 Mar 2023 13:20 WIB
Kolaborasi Balmain x Beyonce Refleksikan Setiap Lagu di Album Renaissance
Foto: Balmain
Jakarta -

Creative Director Balmain, Olivier Rousteing, menggandeng superstar Beyoncé untuk meluncurkan sebuah koleksi couture yang terinspirasi dari album terbarunya, Renaissance (2022). Kolaborasi ini tak hanya melibatkan nama besar dalam dua industri kreatif, tapi juga peleburan antara kedua dunia seni yang menjadi persembahan spesial untuk luxury house asal Prancis juga warisan musik sang penyanyi. So yes, this is a collaboration worth going down in history.

RENAISSANCE Couture by Beyoncé x Balmain

[Gambas:Youtube]

Bernama Renaissance Couture, koleksi Balmain bersama Beyoncé ini berisikan 17 pakaian yang merefleksikan makna dan interpretasi dari setiap lagu ataupun sebuah lirik yang tertera dalam album solo ketujuh Beyoncé. Koleksi ini digarap selama lima bulan yang mengikutsertakan Beyoncé sebagai co-designer dalam proses perancangan dan produksi rangkaian couture tersebut.

Sebagai penggemar Renaissance sendiri, Olivier Rousteing mengaku bahwa dirinya memang bermimpi untuk membuat sketsa dan konsep yang terinspirasi dari Renaissance selaku album yang terus diputar setiap saat setelah perilisannya Juli 2022 silam. Bahkan, dirinya mengaku membuat sketsa awal dengan jumlah lebih dari 50 look.

Kolaborasi Balmain x Beyoncé Refleksikan Setiap Lagu di Album RenaissanceBalmain x Beyoncé/ Foto: Balmain

Membuka koleksi dengan "I'm That Girl" selaku track pertama, Olivier Rousteing menggandeng seniman Elie Hirsch untuk merancang bustier metal berbentuk matahari yang konsepnya terinspirasi dari lirik; "from the top of the morning, I shine (ah-ooh) // Right through the blinds (ah-ooh) // Touching everything in my plain view // And everything next to me gets lit up, too (ugh)." Look ini dipasangkan dengan rok ikat dan gloves yang terbuat dari kulit nappa lamb.

Lagu "Energy" mendapat dua interpretasi yang membutuhkan waktu yang tidak singkat dalam proses produksinya. Pertama "Energy (01)" yang menunjukkan permainan sutra hitam, beludru, rayon, dan benang patent-leather dalam sebuah gaun macrame, dilengkapi dengan korset yang dibordir dengan bulu-bulu burung yang diwarnai hitam. Sementara, "Energy (02)" dituangkan dalam embroidered gown dengan pattern yang terinspirasi dari bentuk kepangan khas Afrika, yarn braids, dengan detail bulat gembung pada bagian pundak dan lekukan pinggul. Kabarnya, busana satu ini merupakan salah satu desain tersulit yang memakan waktu satu bulan dalam memenuhi proses penciptaannya yang sangat rumit.

Kolaborasi Balmain x Beyoncé Refleksikan Setiap Lagu di Album RenaissanceKolaborasi Balmain x Beyoncé/ Foto: Balmain

Bukan Balmain namanya jika tak mengedepankan detail, sekecil apapun itu. Pada akhirnya setiap siluet dari Renaissance Couture ini menjadi terjemahan atas 16 lagu dari album Renaissance yang diwarnai oleh savoir-faire craftsmanship Balmain ditunjukkan melalui berbagai 3D-printed bustiers, hammered metal vintage hat, thermo-strass draped dress, embroidery gown, lurex-fringed cape, studded crystals bodysuit, maupun gaun "kembang api" yang dirangkai dengan bulu-bulu berwarna muted rose.

It should cost a billion to look this good, but she made it look easy 'cause she got Oliver Rousteing by her side.

[Gambas:Audio CXO]

(HAI/alm)

Author

Hani Indita

NEW RELEASE
CXO SPECIALS