Interest | Wellness

Perbedaan Kesehatan Mental dan Kekuatan Mental yang Jarang Diketahui

Kamis, 06 Oct 2022 18:09 WIB
Perbedaan Kesehatan Mental dan Kekuatan Mental yang Jarang Diketahui
Foto: Pexels
Jakarta -

Berbicara mengenai mental seseorang, banyak yang belum memahami perbedaan antara kesehatan mental dan kekuatan mental. Memang, kesehatan mental kini menjadi sebuah isu yang sangat dipedulikan oleh kalangan Gen Z. Namun, apakah mereka tahu bahwa kesehatan dan kekuatan mental adalah dua hal yang berbeda?

Kekuatan mental dan kesehatan mental kadang-kadang digunakan secara bergantian tetapi keduanya bukan hal yang sama. Banyak kamus yang mendefinisikan kesehatan mental sebagai "tidak adanya penyakit mental." Tetapi, seseorang yang tidak mengalami depresi, kecemasan, atau penyakit lain bukan berarti adalah orang yang memiliki kekuatan mental. Faktanya, seseorang mungkin masih kuat secara mental bahkan jika mereka sedang menghadapi masalah kesehatan mental. Kekuatan mental secara umum melibatkan kemampuan seseorang untuk berpikir, merasakan, dan melakukan yang terbaik.

Perbedaan antara kekuatan mental dan kesehatan mental menjadi lebih mudah dipahami ketika kita membandingkannya dengan perbedaan antara kesehatan fisik dan kekuatan fisik. Membangun otot yang lebih besar dapat meningkatkan kesehatan fisik seseorang. Namun, otot besar tidak menjamin seseorang tidak akan pernah menghadapi masalah kesehatan fisik, contohnya seperti diabetes, kolesterol, dan yang lainnya.

Secara umum, berikut ini adalah perbedaan antara kesehatan mental dan kekuatan mental yang perlu diketahui dan dibedakan.

Kesehatan mental

  • Ada atau tidak adanya masalah kesehatan mental
  • Keadaan kesehatan mental seseorang secara keseluruhan.

Kekuatan mental

  • Kemampuan untuk menghadapi hal-hal negatif dengan cara yang sehat.
  • Kemampuan untuk memahami dan mengontrol emosi.
  • Mengetahui kapan harus terlibat dengan emosi dan mengetahui kapan harus menahan emosi yang berapi-api.

Tiga bagian dari Kekuatan Mental

Pikiran
Kekuatan mental meliputi kemampuan untuk berpikir secara realistis. Mengetahui bagaimana caranya untuk mengontrol pikiran irasional dan melakukan monolog batin agar output yang dikeluarkan lebih realistis adalah kuncinya.

Perasaan
Kekuatan mental tidak berarti menekan emosi atau menyangkal rasa sakit yang dimiliki. Sebaliknya, ini tentang mengakui perasaan yang sedang dirasakan. Terkadang hal ini berarti menerima emosi yang tidak nyaman atau bahkan menenangkan diri sebelum melakukan percakapan yang sulit.

Tindakan
Kekuatan mental juga berarti mengambil tindakan konstruktif. Hal ini meliputi kesadaran ketika seseorang merasa lelah secara mental dan sadar akan kebutuhan dirinya untuk melakukan terapi atau perawatan diri yang dapat meningkatkan kekuatan mentalnya kembali.

Setelah mengetahui tentang perbedaan kesehatan dan kekuatan mental, kini kamu diharapkan untuk memahami apa itu sebenarnya kekuatan mental. Banyak yang menyangka bahwa memiliki kekuatan mental adalah tentang tidak memiliki rasa sedih ketika menjalani kehidupan. Padahal faktanya, seseorang yang memiliki mental kuat adalah orang yang menyadari dan mengekspresikan emosinya secara rasional.

[Gambas:Audio CXO]

(DIP/DIR)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS