Insight | General Knowledge

Fobia Teraneh Di Dunia

Minggu, 13 Feb 2022 14:00 WIB
Fobia Teraneh Di Dunia
Foto: Caleb Woods Unsplash
Jakarta -

Hampir semua orang memiliki ketakutan berlebih pada suatu hal, baik itu sebuah tempat, objek, binatang, maupun dalam situasi tertentu. Jika seseorang mengalami sebuah fobia, biasanya akan memunculkan kecemasan yang secara bersamaan membatasi ruang gerak pengidap fobia. Seperti misalnya, orang yang memiliki ketakutan akan ruangan yang sempit (claustrophobia) bisa saja menghindari tempat-tempat seperti lift, terowongan, ruangan tidak berjendela, atau tempat lainnya yang tidak memiliki banyak spasi, karena dapat memicu pengidap claustrophobia untuk merasakan kecemasan tinggi hingga panic attack.

Fobia umumnya berasal dari pengalaman traumatis pribadi, namun juga bisa berasal dari keturunan. Riset menunjukkan bahwa fobia seringkali berhubungan dengan amygdala, sebuah bagian di otak yang berhubungan dengan pemrosesan perasaan atau emosi. Saat seseorang mengalami fobia, amygdala secara otomatis memicu pengeluaran hormon fight or flight response yang membuat tubuh dan pikiran berada dalam kewaspadaan dan keadaan gelisah.

Dilansir dari laman Very Well Mind, fobia paling umum di dunia adalah fobia ketinggian (acrophobia), fobia terhadap laba-laba (arachnophobia), fobia terhadap ular (ophidiophobia), dan fobia terbang (aerophobia). Fobia-fobia diatas terdengar wajar dan masuk akal. Namun, tahukah kamu, bahwa ada beberapa fobia sungguhan yang aneh dan mungkin tidak masuk akal, seperti fobia uang, fobia warna kuning, fobia terhadap angka, dan lainnya? Berikut urutan fobia teraneh di dunia menurut kami.

Fobia berbusana
Vestiphobia ataupun fobia terhadap berbusana, biasanya dialami karena ketakutan terhadap satu pakaian tertentu, ataupun semua jenis pakaian dalam beberapa kasus ekstrim. Fobia berpakaian biasanya berasal dari baju yang ketat dan dapat membuat mereka merasa tertahan atau tertekan. Biasanya, vestiphobia dapat muncul karena adanya alergi terhadap suatu bahan tertentu, atau trauma yang diasosiasikan dengan suatu pakaian tertentu. Sebagai contoh, suatu kasus vestiphobia pada seorang warga asal Tiongkok yang memiliki ketakutan terhadap rangkaian seragam militer.

Fobia mandi
Meskipun lebih sering dialami oleh anak kecil, ablutophobia atau fobia mandi juga dapat dialami oleh orang dewasa. Pengidap ablutophobia biasanya menghindari untuk membasuh badan, yang tentunya akan memunculkan bau badan sehingga seringkali mengarah pada isolasi masyarakat. Fobia satu ini biasanya diasosiasikan dengan fobia air (aquaphobia).

Fobia uang
Plutophobia adalah fobia uang atau kekayaan yang membuat pengidapnya khawatir berlebih bahwa mereka dapat menjadi kaya, ataupun ketakutan terhadap orang kaya. Pengidap fobia satu ini bisa saja menyabotase karir mereka untuk mencegah agar tidak mendapatkan uang lebih banyak sehingga dapat menjadikan kaya. Plutophobia dapat terjadi karena seseorang memiliki ketakutan terhadap tanggung jawab, ataupun tekanan dan kekhawatiran akan dirampok.

Fobia makanan
Seseorang yang mengidap cipophobia dapat memiliki ketakutan pada banyak makanan, namun fobia ini juga dapat bersifat spesifik, seperti fobia terhadap makanan yang mudah basi, fobia terhadap makanan yang belum matang, ataupun fobia terhadap makanan sisa. Ada juga fobia pada makanan baru yang belum pernah mereka coba, hal ini dinamakan sebagai food neophobia yang seringkali dialami oleh anak-anak.

Gimana? Cukup aneh, bukan? Fobia-fobia yang telah disebutkan diatas mungkin terdengar tidak masuk akal, karena aktivitas tersebut merupakan sesuatu yang lazim dilakukan oleh kita semua. But those phobias exist!

We can't control what we fear, that's true. Jika kamu memiliki fobia berlebih yang meresahkan dan mempengaruhi keseharian kamu, terapi mungkin dapat membantu untuk mengelola ketakutan dan mengatasi kecemasanmu.

[Gambas:Audio CXO]

(HAI/MEL)

Author

Hani Indita

NEW RELEASE
CXO SPECIALS