Interest | Art & Culture

Tur SAMA SAMA Surabaya: Hujan Bawa Kenangan Berkesan dari Kolaborasi 5 Musisi

Rabu, 21 May 2025 18:00 WIB
Tur SAMA SAMA Surabaya: Hujan Bawa Kenangan Berkesan dari Kolaborasi 5 Musisi
Tur SAMA SAMA Surabaya. Foto: Istimewa
Jakarta -

Hujan deras yang menyambut perhelatan Tur SAMA SAMA Surabaya tak menyurutkan semangat penonton untuk bertemu dengan lima musisi Indonesia favorit mereka. Justru hujan tersebut menjadi pengantar kenangan yang paling berkesan dalam rangkaian tur dari Dere, Idgitaf, Kunto Aji, Sal Priadi, dan Tulus di Jatim Expo, Minggu (11/5).

Dibuka tepat pada pukul 19.30 WIB, lima lagu hits dari masing-masing musisi pun dinyanyikan secara live sebagai pembuka. Idgitaf yang menjadi penyanyi pertama membuka tur membawakan dua lagu andalannya "Mulai" dan "Satu-Satu". Disusul penampilan Dere, Tulus, Sal Priadi, dan Kunto Aji.

Setelah itu, mereka pun mulai bereksperimen dengan membawakan lagu dari musisi lain dengan ciri khas mereka. Idgitaf misalnya membawakan lagu terbaru Dere "Rubik" dengan khasnya yang mendayu namun memanjakan telinga.

Kolaborasi paling berkesan dalam Tur SAMA SAMA di Surabaya adalah ketika Idgitaf dan Dere mengungkapkan bahwa Tulus memiliki andil yang besar dalam kehidupan keduanya. Misalnya Idgitaf yang mengaku pertama kali bertemu Tulus sampai menangis dan dia pun tak percaya sekarang berada di atas panggung bersama idolanya tersebut.

"Waktu pertama bertemu di tahun 2022, saya menangis. Malam ini, saya bakal duet bersama idola saya, Tulus," ungkapnya.

Sementara bagi Dere, Tulus adalah coach-nya ketika masih menjadi kontestan The Voice Kids Indonesia. Saat itu Tulus memiliki harapan dan keyakinan tinggi kepada Dere bahwa suatu hari nanti dia akan sukses. Dan terbukti mereka berada di panggung yang sama.

Kenangan manis itu pun tidak hanya berlaku bagi para musisi, namun juga penonton yang hadir malam itu. Tiba giliran Sal Priadi yang membawakan lagu "Serta Mulia" dan memberikan kejutan bagi penonton yang hadir untuk mengajak mereka ke atas panggung, merayakan ulang tahun bersama. Tiga penonton dan satu orang kru panggung pun terpilih dinyanyikan secara langsung oleh Sal dan dinyanyikan bersama-sama dengan empat musisi lainnya.

"Serta mulia, panjang umurnya, damai sentosa kita bersama," kata Sal sambil meniup lilin dengan penonton yang diajak ke atas panggung.

Bukan hanya itu, Sal pun mencoba bereksperimen dengan lagunya "Dari Planet Lain" yang dinyanyikan dalam bahasa Surabaya. Sontak penonton pun kaget dan ikut bernyanyi sambil tertawa.

"Koyokane, awakmu soko planet sing liyo, dikirim nang Bumi gawe uwong-uwong koyok aku~" lantun pria yang berasam dari Malang ini.

Menjelang akhir panggung tur SAMA SAMA Surabaya, menjadi tempat curhat dadakan para penonton yang diminta oleh Sal dan Kunto Aji. Keduanya pun bertanya apakah ada yang mau curhat atau punya cerita sedih. Lalu seorang penonton pun mengaku kalau baru putus dari kekasihnya belum lama karena perselingkuhan.

Mendengar keluh kesah penonton tersebut, Sal yang berada di kerumunan pun memberi tahu Kunto Aji yang sudah siap di atas panggung. Secara singkat, dia pun membuat lagu yang terinspirasi dari kisah sedih penonton tersebut yang disambut tepukan tangan yang meriah.

Tidak terasa tiga jam, kelima musisi membawakan lagu dengan versi mereka masing-masing dan menghibur penonton yang hadir malam itu. Konser itu pun ditutup meriah dengan lagu-lagu medley secara singkat.

(cxo/DIR)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS