Insight | General Knowledge

Mengenal The Satanic Temple yang Akan Menggelar Pertemuan Akbar

Jumat, 13 Jan 2023 18:00 WIB
Mengenal The Satanic Temple yang Akan Menggelar Pertemuan Akbar
Foto: Reuters via CNN Indonesia
Jakarta -

Bulan April mendatang, pertemuan pemuja setan terbesar sepanjang sejarah akan digelar di Amerika Serikat. Pertemuan yang akan diadakan di Boston ini diselenggarakan oleh The Satanic Temple (TST) dan diberi judul SatanCon 2023. Merujuk pada video promosi di bawah, acara ini akan diisi dengan presentasi, ritual pemujaan, satanic marketplace, dan Friday night mixer. Ini adalah kedua kalinya SatanCon diadakan, tahun lalu seluruh tiket acara ini ludes terjual. Dari nama acara dan daftar kegiatannya, pertemuan ini lebih terdengar seperti rapat akbar atau festival pada umumnya—jauh dari citra satanic cult yang gelap dan mengerikan. Siapa sebenarnya organisasi The Satanic Temple?

The Satanic Temple berbeda dengan Church of Satan yang didirikan oleh Anton LaVey tahun 1966. Namun sebelumnya harus dipahami bahwa organisasi religius yang mengatasnamakan "setan", bukan berarti percaya kepada setan dan menyembah setan. Baik Church of Satan maupun The Satanic Temple sama-sama menggunakan "setan" sebagai simbol; Church of Satan menggunakan "setan" sebagai simbol kebebasan individu, sedangkan The Satanic Temple menggunakan "setan" sebagai simbol perlawanan terhadap otoritarianisme. Akan tetapi, persamaan antara kedua organisasi berhenti di sini.

Meski sama-sama membawa nama "setan", keduanya memiliki prinsip yang berbeda. Ajaran dan nilai yang ditanamkan oleh Church of Satan sepenuhnya berasal dari filosofi LaVey sebagai pendiri, yang sebagian berpegang pada prinsip individual enlightenment. Sedangkan, fondasi The Satanic Temple menggarisbawahi nilai-nilai mengenai kebebasan, kesetaraan, dan rasionalisme. Aspek rasionalisme juga menjadi perbedaan yang signifikan antara kedua organisasi, The Satanic Temple tidak mempercayai hal-hal magis dan tidak melakukan ritual apapun.

Sebagai sebuah organisasi, The Satanic Temple juga terlibat secara aktif dalam isu sosial-politik—berbeda dengan Church of Satan yang menutup diri dari publik. Misalnya, di website mereka kita bisa menemukan kampanye hak reproduksi dan panduan untuk melakukan aksi protes. Partisipasi aktif The Satanic Temple dalam kehidupan publik juga ditandai dengan adanya kantor fisik, cabang di berbagai daerah, dan pertemuan rutin yang diselenggarakan secara kolektif. Dalam hal ini, sebagai organisasi The Satanic Temple terus mengembangkan diri dan tidak stagnan seperti Church of Satan.

Jujur saja, The Satanic Temple sangat jauh dari citra satanic cult yang tidak memiliki kompas moral—mereka lebih mirip dengan organisasi sayap kiri ketimbang sekte pemujaan yang biasa kita lihat di film-film. "Misi The Satanic Temple adalah untuk mendorong kebajikan dan empati, menolak tirani, mengadvokasi akal sehat, melawan ketidakadilan, dan melakukan hal-hal luhur," tulis organisasi tersebut dalam website mereka. Bahkan, organisasi religius ini memiliki 7 prinsip fundamental yang pada esensinya sejalan dengan ajaran agama resmi; seperti menghormati kebebasan orang lain, cinta kasih kepada sesama, dan perjuangan untuk melawan ketidakadilan.

Semua penjelasan di atas menjadi masuk akal ketika kita menelusuri kembali bagaimana The Satanic Temple bisa didirikan. Organisasi ini didirikan oleh Lucien Greaves dan Malcolm Jerry pada tahun 2013, sebagai sindiran terhadap hak-hak keagamaan di Amerika Serikat yang mengucilkan minoritas. Di beberapa negara bagian, kebebasan beragama sebenarnya hanya mengakomodasi kelompok Kristiani yang menjadi mayoritas. Untuk mengungkap kemunafikan tersebut, mereka mendirikan The Satanic Temple; organisasi yang tidak memiliki Tuhan tapi jauh lebih mumpuni dalam mengedepankan nilai-nilai humanis ketimbang institusi agama.

The Satanic Temple nyatanya berhasil menarik perhatian banyak orang. Hingga kini, The Satanic Temple telah memiliki lebih dari 700.000 anggota yang tersebar di 6 negara, termasuk Inggris, Jerman, dan Finlandia. Bagaimana, apakah kalian tertarik datang ke SatanCon?

[Gambas:Audio CXO]

(ANL/alm)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS