Festival Film Indonesia 2024 (FFI) menyebut lima nama untuk Duta FFI 2024. Kelima orang itu adalah Slamet Rahardjo Djarot, Dian Sastrowardoyo, Lutesha, Bryan Domani, dan Kamila Andini. Penunjukan kelima nama tersebut juga menjadi wujud konkret dari pemaknaan tema FFI, "Merandai Cakrawala Sinema Indonesia", yang memperlihatkan kolaborasi berdasarkan spirit kesetaraan dalam membangun ekosistem perfilman Indonesia yang kreatif, inovatis, inklusif, dan produktif.
5 Wajah Terbaru Duta FFI 2024
Kelima Duta FFI 2024 ini memang telah dikenal sebagai aktor kenamaan dari berbagai generasi di Indonesia. Slamet Rahardjo Djarot, misalnya, merupakan figur yang telah berkiprah selama lebih dari 50 tahun di industri perfilman Indonesia. Sepanjang kariernya, ia telah mendapatkan banyak penghargaan Piala Citra untuk Aktor Terbaik, Aktor Pendukung Terbaik, Penata Musik Terbaik, Penulis Skenario Terbaik, dan Sutradara Terbaik.
Kemudian, Dian Sastrowardoyo yang meluncurkan debutnya di film Bintang Jatuh (2000) dan lanjut memantapkan eksistensinya dalam kancah perfilman melalui Ada Apa Dengan Cinta? (2002), juga telah meraih berbagai penghargaan di skala internasional-membuatnya didapuk sebagai wajah terbaru Duta FFI 2024. Lebih dari itu, Dian Sastrowardoyo juga sedang aktif mengasah kepenulisan dan penyutradaraannya melalui film pendek Dini Hari (2022) dan Nougat (2022).
Bergabung dengan Slamet dan Dian ialah sutradara wanita Kamila Andini yang berhasil menggarap karya-karya populer seperti Yuni (2021), Gadis Kretek (2023), serta Before, Now & Then (2022). Dirinya juga mendapatkan banyak nominasi di ajang festival perfilman tanah air maupun internasional.
Kemudian, dua nama segar dalam perfilman Indonesia, Lutesha dan Bryan Domani juga didapuk sebagai Duta FFI 2024 atas peran-perannya untuk film populer terbaru Indonesia seperti The Big 4 (2022) dan Keramat 2: Caruban Larang (2022) untuk Lutesha, dan Miracle in Cell No. 7 (2022) dan Ketika Berhenti di Sini (2023) untuk Bryan Nomani.
Lebih lanjut, Ario Bayu menjelaskan bahwa kelima nama Duta FFI 2024 merupakan insan film yang telah berprestasi dan mencerminkan kolaborasi lintas generasi yang diharapkan dapat mengharumkan sinema Indonesia lebih luas lagi. "Nama-nama Duta FFI 2024 merefleksikan kolaborasi lintas generasi di industri sinema Indonesia. Mereka juga merupakan nama yang karya-karyanya mendapat pengakuan secara penghargaan kritis dan penerimaan penonton. Kami berharap, dengan ditunjuknya kelima nama sebagai Duta FFI bisa meluaskan khazanah sinema Indonesia di seluruh lapisan masyarakat Indonesia," sebut Ario Bayu, selaku Ketua Komite FFI periode 2024-2026.
FFI 2024 akan menjadi ajang FFI perdana yang digelar di bawah arahan Ario Bayu, setelah dirinya memperoleh tongkat estafet dari Reza Rahadian pada tahun 2023. Ia juga ditemani Prilly Latuconsina yang mengemban peran Ketua Pelaksana FFI periode terbaru.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Festival Film Indonesia, kunjungi kanal media sosial resmi FFI di Instagram @festivalfilmid dan situs resmi di festivalfilm.id.
(HAI/tim)