Interest | Art & Culture

Art Jakarta 2023 Hadir Lebih Semarak dan Istimewa

Kamis, 09 Nov 2023 18:00 WIB
Art Jakarta 2023 Hadir Lebih Semarak dan Istimewa
Foto: Art Jakarta
Jakarta -

Art Jakarta 2023 hadir kembali dengan konsep yang lebih semarak dan istimewa dari tahun-tahun sebelumnya. Pekan seni rupa kontemporer internasional ini rencananya akan digelar pada 17-19 November 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat. Dihelat di Hall B3 dan C3, Art Jakarta 2023 akan menghadirkan pameran lebih besar mencakup berbagai ekshibitor dibanding tahun lalu.

Tahun ini, akan ada 40 galeri dari Indonesia dan 28 galeri dari mancanegara dengan membawa karya-karya baru dari seniman terbaik mereka. Adapun galeri mancanegara yang bergabung dalam Art Jakarta 2023 dari Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, Taiwan, Korea Selatan, China, Jepang, Rusia, dan Australia.

Venue yang lebih besar membuat Art Jakarta 2023 kali ini bisa menggandeng lebih banyak mitra. Contohnya saja Tiga Mitra Utama Art Jakarta 2023 kali ini adalah Julius Baer   institusi terdepan dalam sektor wealth management di dunia dengan tradisi panjang sebagai patro seni; UOB Indonesia, institusi perbankan regional sekaligus pendukung seni rupa yang konsisten mewujudkan komitmennya di Asia Tenggara; dan Bibit, aplikasi investasi digital yang mendorong literasi finansial di seluruh Indonesia.

Mereka akan berkolaborasi dengan seniman-seniman berbakat antara lain menghadirkan karya pemenang penghargaan dan karya komisi yang bakal tampil perdana di Art Jakarta 2023. Fair Director Art Jakarta 2023, Tom Tandio mengatakan kepindahan mereka kali ini di venue yang lebih besar memungkinkan mereka untuk terlibat dengan lebih banyak kolaborasi dan mendatangkan karya-karya instalasi yang lebih besar.

"Kami khususnya bangga memperoleh dukungan besar dari sehimpunan Mitra yang berjajar bersama kami-semuanya menyajikan proyek atau presentasi hasil kolaborasi dengan para seniman di tempat masing-masing dalam satu area yang terintegrasi. Kami percaya edisi tahun ini akan melampaui harapan para pengunjung," tutur Tom.

Kolaborasi Istimewa

Pada event ini, para Mitra akan menghadirkan karya yang baru-baru ini menjadi pemenang penghargaan. Julius Baer meluncurkan karya-karya baru dari para pemenang Julius Baer Next Generation Art Prize in Asia 2023 di area khusus, yakni Julius Baer VIP Lounge. Lalu, UOB akan menghadirkan UOB Art Space yang memamerkan karya-karya pemenang UOB Painting of The Year dari Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara.

Treasury   aplikasi perdagangan emas fisik digital-akan memamerkan karya pemenang Treasury Art Prize 2023, Eldwin Pradipta yang berjudul This Artwork in the Room with Us Right Now? Kemudian SUPERLIVE yang menyajikan karya tiga pemenang kompetisi SUPERMUSIC-SUPERSTAR dalam sebuah instalasi multimedia bertema Reconstruction The Deconstruction untuk menyoroti proses kreatif seniman.

Presentasi istimewa oleh Mitra Art Jakarta meliputi proyek-proyek seru berikut ini. Bibit menyajikan karya Glass House oleh Syagini Ratna Wulan, sebuah pengembangan dari Lost Verses yang ditampilkan di Venice Biennale 2019. iForte secara konsisten mewujudkan potensi teknologi dalam penciptaan karya, lewat persembahannya, NOC/ Turne oleh Jeffi Manzani.

TACO dalam kolaborasi dengan Park Jihyun, memajang Special Edition of Thomson Series yang menggubah narasi baru untuk barang habis pakai dan memanfaatkan sebuah produk baru dari TACO yang akan segera rilis. Selanjutnya, Blue Label mengusung karya IN/TOUNGE/IBLE oleh Rebellionik, menyajikan pengalaman spasial dan cita rasa yang tak biasa dalam sebuah instalasi.

Terakhir, MINI, bekerja sama dengan Syaiful Garibaldi, memamerkan The Mini Musa, konsep mobil seni yang mengangkat harmoni alam, kamuflase, dan adaptasi mimikri, dengan memanfaatkan Tillandsia usneoides (janggut musa). AJX adalah prakarsa kolaboratif antara Art Jakarta dan institusi atau perusahaan swasta untuk menyajikan koleksi karya di hadapan publik luas di Art Jakarta.

Tahun ini, AJX menyajikan ASEAN-Korea Partnership Project for Innovative Culture (PIC), yang memamerkan karya dari seniman ASEAN-Korea melalui koleksi galeri ASEAN-Korea untuk menyampaikan gambaran tentang pemetaan dan hubungan di dunia seni rupa ASEAN-Korea. Hadir pula pameran Vice Versa yang menampilkan potret-potret seniman Indonesia oleh Indra Leonardi, yang diambil selama bertahun-tahun, dan respons para seniman dalam spirit kolaboratif terhadap karya potret tersebut, mengilaskan persahabatan dan relasi kreatif mereka.

Program Unggulan Art Jakarta 2023

Selain pameran istimewa bersama dengan para Mitra, Art Jakarta 2023 juga mengusung program unggulan setiap tahunnya seperti berikut ini:

1. GALLERY

Segmen utama Art Jakarta menyambut hangat ekshibitor yang terdiri atas 40 galeri dari Indonesia dan 28 galeri mancanegara, termasuk partisipan yang telah bergabung sejak lama. Art Jakarta dengan senang hati mempersembahkan ekshibitor baru yang belum pernah berpameran di sini sebelumnya.

2. SPOT

Platform untuk presentasi istimewa berupa instalasi seni yang telah disesuaikan khusus untuk pekan seni ini. Untuk itu, Spot dalam Art Jakarta 2023 akan memasang sembilan karya seni yang telah terkurasi untuk dipamerkan di area publik pekan seni ini.

Karya yang akan dipamerkan antara lain karya Jose Santos (Filipina) yang merupakan tindakan konstruksi rekonstruksi pribadi, penataan beragam objek untuk membangkitkan dan membingkainya kembali sebagai bahasa kode akan kehidupan yang telah silam; dan Nipan Oranniwesna (Thailand) yang menyoroti konsep batas dan saling silang antara kedua sisi perbatasan dalam Neither Body nor Soul (2018). Kedua karya ini tampil di Indonesia untuk pertama kalinya.

3. PLAY by UOB Indonesia

Dirancang khusus untuk menyediakan area bermain bagi anak-anak, mengasah kreativitas, kepekaan, dan imajinasi melalui beragam kegiatan. Dipersembahkan oleh UOB Indonesia, PLAY tahun ini dikomisikan kepada Farhan Siki, pemenang UOB Indonesia Painting of the Year 2022, agar menggagas ruang interaktif Plant a Tree, Plant a Life yang dinamis di mana anak-anak dapat mengenal seni rupa dengan bermain-main dan berimajinasi.

4. SCENE

Segmen khusus bagi kolektif seniman dan nirlaba untuk menggalang dana dalam upaya mereka. Art Jakarta mendukung prakarsa yang membutuhkan format kreatif dalam penggalangan ini, khususnya dari mereka yang berada di luar kawasan Jakarta, untuk ikut memperkuat semangat komunitas di kancah seni rupa.

5. AJ TALK

Platform bagi para ahli, pengamat, seniman, kolektor, dan kurator, untuk berbincang serta berbagi pengalaman dan pengetahuan kepada pengunjung. Dengan jajaran nama-nama terpercaya dan sosok-sosok menarik dalam kancah seni rupa, segmen ini menjadi bagian tak terpisahkan dari Art Jakarta.

Tahun ini AJ Talk menjadi ajang bagi, antara lain, peluncuran buku Vice Versa oleh fotografer Indra Leonardi dan Illuminations oleh kritikus Carla Bianpoen; diskusi tentang karya-karya pemenang UOB Painting of the Year dari beberapa negara; serta diskusi tentang kreativitas bersama Evan Wijaya (desainer grafis) dan Samantha K. Jackson (Percolate Galactic).

Nah itulah beberapa "bocoran" yang bakal hadir di Art Jakarta 2023, bagi kamu yang tertarik untuk hadir, tiket sudah dijual di artjakarta.com!

(cxo/DIR)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS