Interest | Art & Culture

Danilla Seblay Meneh!

Kamis, 21 Sep 2023 19:30 WIB
Danilla Seblay Meneh!
Foto: Twitter: @danillajpr
Jakarta -

Selepas melahirkan album Pop Seblay di era pandemi yang berantakan, Danilla Riyadi akhirnya berkesempatan untuk sekali lagi menggendong "anaknya", pada hari Sabtu 16 September 2023 lalu. Mengambil tempat di Taman Literasi Martha Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, "Cici Danilla" mementaskan album Pop Seblay-nya dengan nuansa yang atraktif dan penuh warna.

Hajat "Pentas Kemilau Pop Seblay" lalu pun berjalan riuh dan konsisten dengan namanya. Maksudnya, secara literal, acara yang melingkari area taman tersebut benar-benar berjalan dengan berkilau. Baik karena sinar matahari tanpa jeda sedari acara dimulai, maupun berkat irama seblay yang semakin malam semakin terdengar aduhai.

Sebagai selebrasi untuk Pop Seblay, album penuh ketiga—sekaligus yang bernuansa paling riang—dari seorang Danilla, "Pentas Kemilau Pop Seblay" memang terbilang spesial. Terlebih, Cici sendiri sempat menuturkan kalau album plus pertunjukan Pop Seblay ini merupakan bentuk persembahannya kepada semua orang yang menjadi support system-nya, terutama bagi para Penelisik (sebutan untuk fans Danilla).

"Karena tanpa mereka, aku cuma boneka pasar yang suka ngomong jorok," kesannya, sambil menambahkan "Jadi, album ini spesial aku buat untuk anak-anak—dan ini [memang]  tentang mereka. Maka, harus aku tutup dengan cara begini."

[Gambas:Instagram]

Warna-warni dan sarat kilau-kemilau
Di samping mengalunkan ke-12 lagu dari album Pop Seblay dengan polesan teranyar, Cici yang kembali ditemani para pengiring setianya—Lafa Pratomo (gitar), Otta Tarrega (kibor), Rendi James (gitar), Gallang Perdhana (bas), Edward Manurung (drum), Fadli Rizki (vokal latar) dan Nessa Adverta (vokal latar)—juga menyanyikan sejumlah hit yang pernah dicetaknya selama satu dekade berkarir.

Daya pikat "Pentas Kemilau Pop Seblay" pun semakin terasa bentuknya, karena meski digelar tanpa memungut biaya, jalannya acara justru tidak sama sekali tampak receh, apalagi seadanya. Malah sepanjang pementasan, show yang digodok selama sekitar satu bulan ke belakang ini menghasilkan kontur matang merata. Tanpa kehilangan bumbu dasarnya, ramuan Cici—yang belakangan memang sedang gemar memasak—bahkan terasa semakin nikmat, lantaran cermat menyelipkan beberapa instrumen sebagai penyedap. Mulai dari perkusi, hingga strings dan choir delapan piece.

Hiasannya pun tidak kalah mewah, karena terdapat sentuhan dari Teddy Adhitya, yang memang mengisi vokal untuk lagu "Fel d 1", hingga menghadirkan seorang Pamungkas untuk berduet di lagu "Dalam Nirwana". Pangkalnya, jika saja "Pentas Kemilau Pop Seblay" boleh dianalogikan sebagai satu piring santapan, maka menu-menu yang disajikan sejak sore hingga malam itu benar-benar berhasil menggugah selera, khususnya berkat "dressing" arahan Ben Sihombing—yang merupakan pengarah busana untuk album Pop Seblay.

Sebagai cara spesial untuk mempertunjukkan Pop Seblay, yang nyaris terabaikan karena terlanjur lahir di masa krisis, "Pentas Kemilau Pop Seblay" rasanya sudah pantas disebut sebagai salah satu kilauan Danilla paling monumental. Sebab kini, "sang anak kesayangan" telah menemui wujudnya yang prima, paripurna, dan siap seblay selamanya.

(RIA/alm)

NEW RELEASE
CXO SPECIALS